TINJAUAN ATAS SUKU BUNGA DAN DAMPAKNYA PADA KEPUTUSAN INVESTASI DAN PEMBIAYAAN

Authors

  • Devie Devie Faculty of Economics, Petra Christian University

:

https://doi.org/10.9744/jak.2.2.pp.%20162-173

Keywords:

interest rate, investing and financing decision making, outcome

Abstract

Interest rate characteristics will have an impact to the investing and financing decision making since interest rate is a cost of funding and expected outcome as well. Having the understanding of interest rate characteristics, the most efficient cost of funding and higher expected outcome will be resulted. Compound interest rate is a common rate in business that has always been modified with its compounding periods, known as effective interest rate. In practice, the effective interest rate will be converted to the flat interest rate so that it will be easy to do the investing and financing as well as finding the most effective cost of funding with the highest outcome. Abstract in Bahasa Indonesia : Karakteristik suku bunga sangat berpengaruh dalam mengambil keputusan investasi dan pembiayaan, karena suku bunga merupakan biaya pendanaaan di satu sisi dan merupakan tingkat hasil yang diharapkan disisi lain. Dengan memahami karakteristik suku bunga, dapat diperoleh biaya pendanaan yang paling efisien dan sebaliknya akan mencapai tingkat hasil yang diharapkan lebih besar. Suku bunga majemuk merupakan suku bunga yang berlaku pada dunia bisnis yang senantiasa mengalami modifikasi sesuai dengan periode pembayaran bunga, yang disebut suku bunga efektif. Dalam perkembangannya suku bunga efektif dikonversikan menjadi suku bunga flat agar memudahkan melakukan investasi - pembiayaan dan mencari biaya pendanaan yang paling efisien dan tingkat hasil yang paling besar. Kata kunci: suku bunga, keputusan investasi dan pembiayaan, tingkat hasil

Downloads

Published

2004-06-14

How to Cite

Devie, D. (2004). TINJAUAN ATAS SUKU BUNGA DAN DAMPAKNYA PADA KEPUTUSAN INVESTASI DAN PEMBIAYAAN. Jurnal Akuntansi Dan Keuangan, 2(2), pp. 162-173. https://doi.org/10.9744/jak.2.2.pp. 162-173